Gerak cepat, Sat Reskrim Polres Metro Bekasi Amankan para pelaku Tawuran di Babelan yang menyebabkan satu orang Tewas

Bekasi Jawa Barat, Wartaterkini.news – Nasib Naas menimpa WS (21) seorang warga desa Babelan Kota, Kabupaten Bekasi, yang tewas setelah terlibat dalam dugaan aksi tawuran antar kelompok pemuda, yang terjadi di jalan Raya Perjuangan, desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan, pada Jum’at (20/9/2024) dini hari.

Petugas Kepolisian dari Polsek Babelan Polres Metro Bekasi segera mendatangi lokasi setelah menerima laporan dari masyarakat.

Korban ditemukan dalam kondisi kritis dengan luka-luka serius, diduga akibat senjata tajam. Karena RS Ananda, dan RS Vinna tidak sanggup menangani, kemudian korban langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi dan dinyatakan meninggal dunia tak lama setelah tiba.

Baca Juga :   Sat Reskrim Polres Metro Bekasi laksanakan Pengamanan Gereja Dalam rangka Peringatan Kenaikan Yesus Kristus

Sementara, Dani (55) Paman korban mengatakan tidak tahu persis kejadiannya, begitupun luka-luka yang diderita oleh korban.

“Saya mendapatkan kabar bahwa WS ponakan saya mengalami kejadian diduga tawuran.“terangnya.

Dalam Peristiwa ini Isak tangis menyelimuti Kepergiaan korban saat jenazah tiba di rumah Duka setelah usai di larikan ke RS.

Pada Kasus ini, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi, Membenarkan adanya Aksi Tawuran tersebut. Kemudian Pihaknya bergerak cepat mengamankan para pelaku.

“Sudah berhasil di amankan untuk pelaku dan ini masih dalam pengembangan, Saat ini ada dua yang di amankan,“ kata Kapolres Metro Bekasi.

Baca Juga :   Penutupan Program Rehabilitasi Sosial dan Medis 2023 di Lapas Pamekasan, Upaya Membantu Warga Binaan Kembali ke Masyarakat

Kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait adanya kejadian ini dan meminta keterangan saksi saksi.

Saat maraknya peristiwa Tawuran ini terjadi, dirinya juga menjabarkan dari Pihak Polri tak ada hentinya melaksanakan Patroli di jam jam rawan.

“Dari Pihak Polres dan Polsek tak ada Hentinya melaksanakan Patroli di Jam Rawan terjadinya Tawuran,” Tegasnya.

Kami juga selalu menghimbau kepada Masyarakat untuk bersinergi kepada aparat penegak hukum dan perangkat perangkat pemerintah daerah setempat. agar supaya Anak Anak tidak terlibat Tawuran. (Kiki/Red)