banner 728x250 banner 728x250

KPU Sahkan Keunggulan Paslon Capres 02 di Bali

Jakarta, wartaterkini.news–Komisi Pemilihan Umum RI mengesahkan perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Provinsi Bali berdasarkan rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara nasional yang digelar di Jakarta, Minggu (10/3/2024).

Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari mengatakan, jumlah penggunaan surat suara pemilu presiden dan wakil presiden sudah cocok dengan jumlah pemilih yang hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), serta jumlah suara sah dan tidak sah, yakni sejumlah 2.740.692 lembar.

“Bisa kita terima dan kita sahkan ya, bismillah sah,” kata Hasyim saat rapat pleno tersebut seperti dilansir ANTARA, Minggu (10/3/2024).

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan memaparkan, bahwa perolehan suara Prabowo-Gibran sebanyak 1.454.640 suara, kemudian disusul pasangan Ganjar-Mahfud 1.127.134 suara, dan pasangan Anies-Muhaimin 99.233 suara.

Baca Juga :   KPU: Ada Interaksi dalam Debat Capres-Cawapres

Lidartawan menegaskan, jumlah pemilih yang tercatat pada daftar pemilih tetap (DPT) di Provinsi Bali sebanyak 3.269.516 orang. Dari angka DPT tersebut, jumlah yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 2.704.450 orang.

Kemudian ada sebanyak 17.496 orang yang menggunakan hak pilihnya dari daftar pemilih tambahan (DPTb), serta ada 18.746 orang yang menggunakan hak pilihnya dari daftar pemilih khusus (DPK).

“Jumlah pengguna hak pilih, laki-laki 1.365.691 orang, perempuan 1.375.001 orang, jumlah total 2.740.692 orang,” kata Lidartawan.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Baca Juga :   Menkominfo: Persiapan World Water Forum ke-10 di Bali sudah Mantab

Untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Kemudian pada pemilu legislatif diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha’at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Baca Juga :   Polri Dampingi Tenaga Medis Periksa Kesehatan Petugas KPPS

Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari sampai dengan 20 Maret 2024. (*)