PALI Sumsel,Wartaterkini.news–Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM meninjau persiapan kegiatan Festival Candi Bumi Ayu (FCBA) dikawasan percandian Bumi Ayu,Desa Bumi Ayu Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatra Selatan.Rabu (29/5/2024)
Pada kunjungan tersebut,Bupati Heri Amalindo didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten PALI Novita Febriyanti, ST,MT mengatakan disamping mempromosikan Candi Bumi Ayu, dengan paggelaran ini juga mempersatukan anak-anak yang ada di lima Kecamatan dalam Kabupaten PALI untuk saling kenal mengenal melalui festival ini.
“Adapun festival yang bakal digelar di Candi Bumi Ayu yaitu permainan zaman dahulu yang kini bakal dikembangkan lagi salah satunya Lomba Engrang dan Bakia,” jelasnya.
Lebih lanjut,dikatakan Bupati Heri Amalindo didampingi Novita Kadin Disbudpar dalam wawancaranya menerangkan bahwa kegiatan festival Candi Bumi Ayu selain untuk lebih mengenalkan Kawasan Candi Bumi Ayu juga sebagai ajang promosi kebudayaan khas Kabupaten PALI.
“Festival Candi Bumi Ayu merupakan salah satu cara dalam mempromosikan Candi Bumi Ayu di Sumatera Selatan, bahkan juga ke tingkat nasional. Tentunya kita sebagai warga Kabupaten PALI bangga karena memiliki destinasi wisata budaya seperti Candi Bumi Ayu. Satu-satunya candi yang ada di Sumatera Selatan,” ungkapnya
Menurut Bupati, kegiatan ini juga bakal digelar secara terus-menerus. “Dengan harapan semakin banyak wisatawan yang mengunjungi Candi Bumi Ayu serta nantinya bisa membawa dampak positif untuk masyarakat sekitar,” ujarnya.
Kemudian dalam kegiatan permainan tradisional dengan melibatkan pelajar.
“Artinya dalam Festival Candi Bumi Ayu ini juga, kita kembali diajak untuk mengingat kembali permainan tradisional jaman nenek kita dulu. Ada Bakiak, Egrang dan lainnya. Tentunya hal ini bisa menambah wawasan bagi pelajar yang notabenenya lahir pada tahun 2000an,” ujarnya lagi
“Semoga kegiatan ini berjalan sesuai harapan, lancar dan sukses. Kepada para peserta tetap semangat ketika belum berhasil menjadi juara. Kemudian bagi yang juara untuk terus berlatih meningkatkan kemampuan. Karena nantinya bisa mewakili kabupaten PALI untuk perlombaan tradisional di tingkat Sumsel,” harapnya.
Sementra itu,Novita Febriyanti ST.MT Kadin Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten PALI didampingi Kabid Kebudayaan, Siska Akhira menjelaskan bahwa kegiatan Festival Candi Bumi Ayu yang digelar tahun ini merupakan tahun yang kedua.
Dimana pada tahun 2023 lalu juga digelar kegiatan serupa. Dengan rangkaian kegiatan yang hampir sama.
“Rangkaian kegiatan dari Festival Candi Bumi Ayu tahun 2024 dimulai pada hari ini, 29 Mei 2024 dengan kegiatan perlombaan tradisional yang diikuti para pelajar. Seperti Bakiak, Egrang dan Bolak Balik Balok. Serta lomba mewarnai yang diikuti oleh TK,” jelas Novita.
Masih diutarakan Novita, ia juga mengatakan bahwa ada 27 tim yang berpartisipasi dalam perlombaan tradisional dan puluhan peserta lomba mewarnai.
“Kegiatan Festival Candi Bumi Ayu tahun 2024 masih akan berlanjut pada hari Kamis dan Jumat. Untuk kegiatan pada hari Kamis, ada lomba teatrikal yang diikuti oleh peserta perwakilan kabupaten kota di Sumatera Selatan. Kemudian pada hari ketiga, digelar seminar kebudayaan,” ungkapnya.
Novita juga mengatakan bahwasanya dalam kegiatan Festival Candi Bumi Ayu, selain diisi hiburan juga ada beberapa STAN pameran yang dibuka, kemudian dibuka juga STAN dari Disdukcapil PALI.
“Ada juga stan UMKM. Kita bersama berharap melalui kegiatan ini, bisa mendorong untuk promosi Candi Bumi Ayu. Sehingga pada muaranya nanti akan tercipta peningkatan ekonomi bagi warga sekitar,”tukasnya
Tampak hadir pada kunjungan tersebut, Selain Bupati Heri Amalindo, tampak pula hadir sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab PALI, Camat Tanah Abang,TNI, Polri, serta pelaku seni dan tokoh pemangku adat dalam wilayah Kecamatan Tanah Abang.(Hr/Red)
