banner 728x250

Wabup Pamekasan, Fattah Jasin, Resmikan Produk Sepatu Van Am di Pondok Pesantren Al Mukhlisin

Pamekasan Jatim, wartaterkini.news – Wakil Bupati (Wabup) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Fattah Jasin, secara resmi memperkenalkan produk sepatu merek Van Am di Pondok Pesantren Al Mukhlisin, Desa Seddur, Pakong, pada hari Senin (24/7/2023).

Sepatu Van Am merupakan hasil karya alumni Pondok Pesantren Al Mukhlisin yang telah mengikuti sukses pelatihan dalam bidang wirausaha baru (WUB) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Pamekasan.

“Untuk menjaga kesinambungan bisnis ini, selain semangat dan tekad kuat, kita perlu memperhatikan pasar, modal, dan teknologi. Kolaborasi adalah kunci,” kata Wabup Pamekasan, Fattah Jasin, dalam sambutannya.

Fattah Jasin juga mencatat bahwa pengelola produk sepatu Van Am dapat mengambil manfaat dari program Wamira Mart yang digagas oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam. Program ini bertujuan untuk memberikan fasilitasi maksimal dalam pemasaran produk-produk hasil WUB dan UMKM. Pentingnya pemasaran ini sebagai faktor kunci dalam perkembangan usaha.

Baca Juga :   Babinsa Koramil 0826-03 Proppo Bersama Masyarakat Gotong-royong Bongkar Masjid Al Husna

“Pak Bupati sedang berupaya untuk menciptakan rencana bisnis, Wamira Mart, yang akan berisi produk-produk UMKM. Karena UMKM memiliki dampak signifikan pada kesejahteraan masyarakat, dengan 56% dari pendapatan UMKM yang berputar di Pamekasan,” jelasnya.

Dia berharap agar para santri dan alumni pesantren dapat memanfaatkan potensi ekonomi di Pamekasan. Beberapa pesantren telah berhasil menunjukkan keberhasilannya dalam mengelola keuangan dengan mendirikan usaha yang terorganisir dengan baik, seperti koperasi.

Selain itu, dia menekankan bahwa produk sepatu Van Am harus dikelola dengan baik demi kelangsungan Pondok Pesantren. Pengelolaan produk dapat disesuaikan dengan preferensi bersama, seperti pembentukan koperasi, perusahaan terbatas (PT), atau perusahaan komanditer (CV), dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Baca Juga :   Jembatan Gantung Instagramable, Topang Ekonomi dan Pariwisata Desa Sugih Waras

“Pemerintah Kabupaten akan memberikan fasilitasi untuk berbagai jenis produk, termasuk Van Am. Produk ini harus memiliki identitas merek, dan ketika masyarakat melihatnya, mereka harus tahu bahwa ini adalah produk Van Am. Pendaftaran merek perlu dilakukan untuk melindungi hak cipta dan mencegah peniruan oleh pihak lain. Kami siap untuk memberikan bantuan dalam hal ini,” tegasnya.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pengelola Van Am atas kontribusinya dalam meningkatkan ekonomi Pamekasan. Harapannya, produk ini akan menjadi sumber kebanggaan tidak hanya bagi warga Pakong, Pamekasan, Jawa Timur, tetapi juga Indonesia secara keseluruhan.

“Kita harus mendukung produk-produk lokal, khususnya Van Am, yang tidak hanya mencakup sepatu, tetapi juga berbagai aksesoris seperti peci, tas, dan lainnya. Semua ini perlu dipromosikan secara maksimal dan diperkuat dalam pemasaran, baik melalui saluran offline maupun online,” tambahnya.

Baca Juga :   Langkah Preventif Petugas Lapas Pamekasan Dibekali Pengetahuan Penguatan Keamanan oleh Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim

Acara peresmian produk Van Am ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Wakil Bupati Pamekasan, Fattah Jasin, yang didampingi oleh camat Pakong, serta beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama di lokasi