Bekasi Jawa Barat, wartaterkini.news – Sebanyak 20 orang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Cikarang, mengikuti pelatihan kemandirian budidaya ikan nila dari Yayasan Qudwah Al-Barosiyah.
Kegiatan pelatihan tersebut dilaksanakan berkat adanya kerja sama yang terjalin antara Lapas kelas IIA Cikarang dengan Yayasan Qudwah Al-Barosiyah. Dilaksanakan ruang kegiatan kerja dan kampung urip si Lapas kelas IIA Cikarang, Rabu (29/6/2022).
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cikarang S.E.G Johanes mengatakan, kegiatan pelatihan budidaya ikan nila tersebut merupakan program pembekalan terhadap para warga binaan dalam meningkatkan ketrampilannya saat menjalani hukuman di Lapas kelas IIA.
“Diharapkan dengan adanya kegiatan pelatihan ini dapat memberikan Motivasi dan Semangat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cikarang,” ujar Johanes kepada awak media, Rabu (29/6/2022).
“Diharapkan juga, dengan adanya kegiatan pelatihan ini menjadikan manusia yang terampil dan bersertifikat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan.” lanjutnya.
Dalam pelatihan tersebut, kata Johanes, oleh instruktur pelatihan Yayasan Qudwah Al-Barosiyah, 20 orang warga binaan diberikan sejumlah materi seperti praktek persiapan budidaya ikan nila dengan pemerataan dan penggemburan tanah kolam, serta pengecekan PH dalam air, pengapuran kolam, hingga pada pemberian garam dan probiotik yang berguna untuk peningkatan PH air dan kesuburan mikrooganisme pada kolam.
“Pembekalan materi praktek ini diberikan sebagai dasar dalam budidaya ikan, sehingga nantinya bisa dijadikan pengetahuan warga binaan dalam proses budidaya ikan nila,” ujar salah satu instruktur pelatihan budidaya ikan nila.
Dengan dilaksanakanya kerjasama tersebut, mampu meningkatkan kreativitas, dan produktivitas sehingga dapat meningkatkan pemasaran Kegiatan Kerja di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cikarang. (Eka/Red).