Lumajang Jatim, wartaterkini.news–Menjelang arus mudik dan balik Lebaran, Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kelancaran Operasi Ketupat 2025, yang berlangsung mulai 23 Maret hingga 8 April 2025.
Ia memastikan seluruh jajaran di Kabupaten Lumajang bersinergi dengan Polres Lumajang, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan instansi terkait untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang diperkirakan meningkat 10 persen dibandingkan 2024 lalu.
“Mudik adalah momen penting bagi masyarakat, terutama bagi perantau yang ingin berkumpul bersama keluarga. Pemerintah Kabupaten Lumajang siap mendukung pengamanan arus mudik agar perjalanan masyarakat berlangsung dengan nyaman dan selamat,” ujar Bunda Indah.
Berdasarkan data, jumlah pemudik di Jawa Timur diperkirakan mencapai 4,5 juta orang, dengan sebagian besar melakukan perjalanan dalam provinsi. Meski bukan jalur utama mudik, Lumajang tetap mengalami peningkatan mobilitas, terutama dari pemudik asal Surabaya, Malang, Pasuruan, dan Probolinggo.
Dua wilayah yang menjadi titik rawan kemacetan di Lumajang adalah Ranuyoso dan Klakah, yang kerap padat akibat penyempitan jalan, perlintasan kereta api, serta aktivitas pasar tumpah. Untuk mengatasi kepadatan, Polres Lumajang telah menyiapkan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan) di lokasi-lokasi strategis.
Bunda Indah juga menginstruksikan agar pemerintah daerah aktif mendukung operasional pos tersebut, baik melalui koordinasi dengan aparat keamanan maupun penyediaan fasilitas tambahan seperti penerangan jalan, tempat istirahat bagi pemudik, serta layanan kesehatan di pos pelayanan.
Sebagai langkah strategis, kepolisian bersama Dinas Perhubungan akan menerapkan rekayasa lalu lintas, termasuk sistem buka tutup dan contra flow jika terjadi kepadatan kendaraan. Personel gabungan juga disiagakan untuk membantu pengaturan lalu lintas dan memberikan pelayanan kepada pemudik.
Bunda Indah mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan menghindari puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran. “Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, istirahat cukup sebelum perjalanan jauh, dan manfaatkan jalur alternatif jika memungkinkan,” pesannya.
Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 di Kabupaten Lumajang berjalan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh masyarakat. (MC Kab. Lumajang/RAA/An-m)