Bekasi Jawa Barat, Wartaterkini.news – Dalam upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, jajaran Polsek Babelan menggelar Operasi Kejahatan Jalanan (OKJ) pada Sabtu dini hari, (7/6/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk pencegahan terhadap maraknya aksi kriminalitas jalanan, terutama kejahatan 3C (Curas, Curat, Curanmor) serta potensi aksi tawuran di wilayah hukum Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.
Pada Operasi yang berlangsung selama hampir satu jam, mulai pukul 00.10 WIB hingga 01.00 WIB, dipusatkan di Jl. Raya Buni Baru, tepatnya di depan Kantor Desa Buni Bakti, Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut AKP Nosim Santoso selaku Wakapolsek Babelan yang memimpin langsung operasi, didampingi oleh IPTU Luhut Pardamean Batu Bara, SH selaku Perwira Pengendali (Padal) sekaligus Kanit Reskrim Polsek Babelan, serta personel gabungan dari berbagai fungsi, termasuk unit Reskrim, Intelkam, dan Sabhara.
Para Personil melaksanakan Pemeriksaan Kendaraan dan Antisipasi Benda Berbahaya, Selama operasi berlangsung petugas melakukan pemeriksaan secara acak terhadap kendaraan bermotor dan barang bawaan pengendara yang melintas di lokasi.
Pemeriksaan ini difokuskan untuk mengantisipasi adanya senjata tajam (sajam), bahan peledak (handak), narkoba, serta kendaraan hasil kejahatan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk tindakan preventif Polsek Babelan untuk meminimalisir angka kriminalitas di wilayah kami, khususnya kejahatan jalanan yang sering terjadi pada malam hingga dini hari,” ujar IPTU Luhut Pardamean Batu Bara.
Para pengendara yang dicurigai langsung dihentikan untuk diperiksa identitas serta kelengkapan surat-surat kendaraan. Pemeriksaan dilakukan secara humanis namun tegas, dan menggunakan metode body system untuk memastikan keselamatan anggota di lapangan.
Adapun hasil dari Kegiatan ini beberapa Unit Sepeda Motor Diamankan Dari hasil pelaksanaan operasi, petugas berhasil mengamankan 7 (tujuh) unit sepeda motor yang tidak dilengkapi dengan plat nomor kendaraan serta tidak dapat menunjukkan dokumen kepemilikan sah seperti STNK atau BPKB. Ketujuh kendaraan tersebut saat ini telah diamankan di Mapolsek Babelan untuk dilakukan pendalaman lebih lanjut.
“Motor-motor ini kami amankan karena tidak dapat dibuktikan kepemilikannya secara sah. Ini bagian dari langkah awal kami untuk menekan peredaran kendaraan hasil kejahatan atau tanpa identitas yang sah,” tambahnya.
Meskipun demikian, dalam operasi kali ini tidak ditemukan barang bukti berupa senjata tajam, narkoba, maupun bahan peledak.
Operasi Kejahatan Jalanan ini juga menjadi bagian dari upaya pengamanan menjelang libur panjang sekolah dan potensi meningkatnya mobilitas warga di akhir pekan. Dengan meningkatnya aktivitas masyarakat, Polsek Babelan memperkuat patroli dan operasi terpadu di titik-titik rawan kejahatan.
“Polsek Babelan mengimbau kepada masyarakat, khususnya para pengguna kendaraan bermotor, untuk senantiasa membawa kelengkapan surat-surat kendaraan saat bepergian, serta tidak membawa barang-barang yang mencurigakan atau berbahaya,” tandasnya.
Bila menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar, masyarakat diminta segera melapor ke kantor polisi terdekat.
Kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkala di berbagai titik rawan sebagai bagian dari komitmen Polsek Babelan dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
