Bekasi Jawa Barat, wartaterkini.news – Belasan petugas kebersihan dari UPTD Pengelolaan Sampah Unit 2 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi menggelar upacara memperingati perayaan detik-detik proklamasi ditengah tumpukan sampah yang ada di aliran Kali Jambe, Selasa (17/8/2021).
Hal tersebut dilakukan para petugas kebersihan itu sebelum melaksanakan aktivitas pengangkutan sampah yang menumpuk disepanjang aliran Kali Jambe, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Belasan petugas tampak berdiri tegak dengan sikap sempurna diatas sebuah perahu karet serta lainnya berada didalam ailran kali Jambe memberikan hormat kepada sangsaka Merah Putih serta sejenak memgheningkan cipta.
Kepala UPTD pengelolaan sampah wilayah 2 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Sumardi mengatakan, momentum perayaan detik-detik proklamasi agar bisa menjadi motivasi bagi mereka untuk memerdekakan kali Jambe dari tumpukan sampah.
“Kami berharap, sebelum turun untuk membersihkan serta membebaskan kali Jambe dari sampah, peringatan detik-detik proklamasi tadi saya rasa akan jadi motivasi serta semangat baru bagi kami semua” ujar Sumardi.
Sementara itu, Kepala Bidang kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Khairul Hamid menuturkan, sampah dibantaran kali Jambe saat ini sudah mencapai 150 ton, dengan sampah menumpuk sepanjang 500 meter.
“Kalau kita lihat kondisi saat ini sampah bisa mencapai 150 ton, kami telah menyiapkan dua unit eskavator dan tujuh truk pengangkut” jelas Hamid kepada awak media.
Guna membebaskan kali Jambe dari sampah, menurutnya dibutuhkan kerja sama semua pihak serta kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke bantaran kali Jambe.
“Saya berharap dengan momentum 17 Agustus ini, bisa menjadi perhatian masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah ke aliran kali” lanjutnya.
Upaya membersihkan aliran kali Jambe sudah kerap dilakukan oleh petugas, namun dalam beberapa bulan terakhir sampah-sampah tersebut kembali menumpuk disepanjang aliran kali Jambe.
“Ini juga bagian dari upaya kami sebagai antisipasi banjir saat musim penghujan datang, jadi sampah-sampah ini akan kami buang ke TPA Burangkeng” tutupnya. (Eka/Red).