Pangandaran Jawa Barat, wartaterkini.news-Sebanyak 500 orang tenaga pendidik atau guru Madrasah se-Kabupaten Pangandaran, mulai dari tingkat Raudhatul Athfal (RA) Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) hingga Madrasah Aliyah (MA) mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka bagi guru Madrasah, Rabu (25/01/2023)
Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kabupaten Pangandaran guna peningkatan mutu guru Madrasah itu di fasilitasi langsung oleh Pemerintahan Daerah Pangandaran.
Ketua Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kabupaten Pangandaran Dede Zenal Aripin mengatakan, bahwa kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kurikulum Merdeka bagi guru sebagai penggerak literasi Madrasah.
Inti kegiatan tersebut bertujuan untuk mewujudkan guru madrasah paham konsep dan implementasi kurikulum merdeka, serta terbiasanya guru mengajar dan mendidik sesuai dengan kurikulum merdeka tersebut,” ujarnya.
Selain itu, kata Dede, Kegiatan ini didukung penuh oleh Pemerintahan Kabupaten Pangandaran melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran secara gratis.
“Saya berharap, setelah mengikuti diklat, semua guru madrasah memahami dan mampu mengimplementasikan kurikulum merdeka di madrasahnya masing – masing, serta terbiasanya belajar mengajar dengan keterampilan berfikir abad 21,” harapnya.
Dede pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Pangandaran yang telah memfasilitasi kegiatan ini secara gratis. (Deny/red)