Jakarta, wartaterkini.news–Sehari setelah resmi dibuka, Pembina Dewan Kreasi Nasional (Dekranas) sekaligus Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju hadir pada Pameran Expo Dekranas. Iriana dan rombongan memborong berbagai produk kerajinan yang dipamerkan di Lapangan Pamedan Pura Mangkunegaran, Surakarta, Jawa Tengah (Jateng).
Pameran Expo Dekranas merupakan salah satu kegiatan yang termasuk ke dalam Acara Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-44 Dekranas di Kota Surakarta dan masih berlangsung hingga tanggal Sabtu (18/5/2024).
Ketua Panitia Pelaksana Peringatan HUT ke-44 Dekranas Loemongga Agus Gumiwang menuturkan peserta-peserta yang mengikuti Expo telah melewati kurasi. Sehingga, produk yang dipamerkan adalah produk-produk berkualitas terbaik.
“Yang hadir di sini sebagai peserta itu sudah terkurasi dengan dengan tim kurasi. Jadinya semua itu pilihan binaan masing-masing Dekranasda Provinsi, jadi memang bagus-bagus sekali produknya,” tutur Loemongga dalam siaran pers yang diterima InfoPublik pada Jumat (17/5/2024).
Ketua Dekranas Daerah (Dekranasda) Kota Surakarta Selvi Ananda menyampaikan bahwa Dekranasda yang terlibat dari seluruh provinsi memamerkan produk terbaik. Sehingga, banyak ibu-ibu pejabat yang langsung membeli ketika melihat karya perajin dan aneka produk kriya di Pameran Expo Dekranas, tak terkecuali Iriana. Iriana membeli sejumlah kain, perhiasan, tas, dan makanan. Sedangkan dirinya mengaku membeli kain batik khas Bali, Batik Gedog Tuban, dan aneka aksesoris.
“Banyak belanjanya, dari semua provinsi kan menampilkan kriya, kerajinan-kerajinannya, semua yang terbaik kan dibawa ke sini. Tadi ibu-ibu OASE kalap membeli,” ucap Selvi.
Salah satu peserta Expo yakni Staf Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Medan Rahmatun Nazila mengungkap bahwa Iriana sempat mampir dan membeli songket dari Medan, tas, dan aneka produk kerajinan lainnya.
“Total sekitar Rp2,5 juta yang dibeli (red-Iriana). Kebetulan ibu-ibu OASE juga ikut memborong, ada kain bordir, tas, dan berbagai produk fesyen. Yang paling laris itu tas. Total ada sekitar Rp30 jutaan,” kata Rahmatun.
Rombongan Iriana juga turut mengunjungi stan lain di antaranya seperti Dekranasda Provinsi Bali, Bangka Belitung, Jambi, dan Papua. Ibu Negara juga tertarik dengan kain dari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kupang, Nusa Tenggara Timur, yang sudah memperoleh pelatihan dalam pewarnaan kain sehingga nilai jual kain menjadi lebih tinggi.
Selain stan produk perajin, Pameran Expo Dekranas juga menghadirkan stan kuliner Nusantara dan layanan konsultasi bagi para perajin. Ada pula Bincang Dekranas yang menjadi wadah diskusi dengan berbagai topik menarik seputar digitalisasi produk industri kecil dan menengah, produk yang go global, dan strategi branding produk.
Sesi Bincang Dekranas membahas topik “Fashion dan Kriya Indonesia Mendunia”, sebagai bentuk dukungan terhadap produk Indonesia yang mewariskan kekayaan budaya Indonesia.
“Produk fashion dan kriya kita merupakan bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang memiliki nilai seni dan estetika yang tinggi. Namun, kita harus memahami beberapa hal penting seperti ada keunikan produk sebagai value sehingga dapat bersaing di pasar global,” ucap Loemongga pada sambutan di pembukaan acara HUT Dekranas ke-44 pada Kamis (16/5/2024) kemarin.
Pada Bincang Dekranas, hadir beberapa figur publik yang menjalani bisnis fashion maupun kriya selaku narasumber seperti Happy Salma, Ni Luh Djelantik, hingga Shelomita yang diharapkan dapat memberi inspirasi kepada para perajin dan calon pelaku usaha untuk mampu menghadirkan produk yang bersaing. (**)